Kisah Inspiratif Pedagang Bakso Pikul

Inspiratif



Kisah Inspiratif Pedang Bakso Pikul



Ingin Sukses,harus diawali perjuangan dan keteguhan yang kuat.Seperti kisah Inspiratif yang dialami oleh pedagang bakso asal  kampung Babakan ciranca rt.04 rw.01 Desa Gunungjampang Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut.



Bahkan tak tanggung-tanggung bisnis yang ia bangun sejak tahun 1990 kini mendulang sukses.hebatnya pedagang bakso satu ini,bisa meraup penghasilan yang lumayan setiap harinya apalagi kalau di masa-masa lebaran seperti ini.dan yang uniknya cara dagang bakso nya  tetap dengan dipikul dan keliling hal ini untuk memperkuat tradisi dulu.

Beda dengan  yang lain dijaman berkembang ini yang sudah memakai gerobak roda atau membuka stand atau Kios bakso husus.


Mang Ayi tukang bakso tersebut saat diwawancara oleh tim Erqita News mengatakan,bahwa usahanya tersebut berawal dengan niat dari dulu,sehingga sempat kerja dulu ditukang bakso orang lain,di kecamatan pangalengan Bandung.


Disana saya sambil jadi pelayan sekaligus mempelajari bagaimana membuat dan meresep bakso,berkat kegigihan dan kecakapan.


Alhamdulillah akhirnya saya bisa,dan akhirnya saya keluar kerja dan belajar mandiri dan Alhamdulillah hasilnya seperti sekarang ini,meski memang dalam usaha itu harus tahan banting karena yang namanya jualan ada pasang surutnya bahkan tidak sedikit banyak yang gulung tikar.

Namun dihadapi saja dengan ikhlas dan tanpa ngeluh,namanya juga kehidupan,kita harus tetap semangat.Pungkasnya


Akhirnya mang ayi sekarang bisa merasakan hasilnya dari kerja kerasnya,sudah bisa membeli ladang dan kebun kopi yang lumayan  luas,sehingga selain jualan keliling bakso ditambah bertani kopi.



Yang diharapkan sekarang oleh mang ayi

Akses jalan menuju ke kota Bungbulang bisa bagus agar saat belanja bahan baku dan menggiling baksonya bisa lebih mudah dan cepat karena selama bertahu-tahun untuk mendapatkan bahan bakunya dan menggiling baksonya yaitu ke Pasar yang ada di kota Bungbulang  yang jaraknya lumayan jauh harus memakan waktu seharian.Tuturnya


(Enjang Yanto )

0 Comments

Tinggalkan Komentar Di Sini